oleh

SGI Kabupaten Bima Gelar Diskusi Refleksi Akhir Tahun Pendidikan dan Kebudayaan di NTB

-Liputan NTB-Ikuti Berita Kami Di Apl Google play / Koran Digital EPAPER

Liputannews17.com, Kabupaten Bima – Ketua  Serikat Guru Indonesia (SGI) Kabupaten Bima  Eka Ilham,S.Pd.M.Si mengatakan, pemerataan akses pendidikan harus dibenahi. Misalnya,  Peserta Didik , guru dan lainnya, hal ini menjadi sebuah masalah yang sangat kompleks dan terus berulang.

“Ini perlu ada perbaikan, perbaikan etos kerja dan perbaikan budaya kerja,” kata Eka Ilham,S.Pd.M.Si, dalam diskusi bertemakan “Refleksi Akhir Tahun Pendidikan dan Kebudayaan di NTB“, di Rumah Makan Sabar Subur Palibelo,Kamis, 30 Desember 2021.

Menurut dia, refleksi ini punya acuan untuk perbaikan nanti performance ke depan. Ketua Serikat Guru Indonesia (SGI) Kabupaten Bima  akan menjadi acuan sebagai evaluasi  kepada pemerintah  melalui Dinas Pendidikan, atas kinerjannya, dan memang masalah pendidikan itu sangat kompleks atas berbagai hal dalam kehidupan bermasyarakat.

Untuk mengetahui hal itu, Baginya Persoalan ini akan kami kumpulkan. supaya ada data untuk diadvokasi.Pada prinsipnya SGI memantau semuanya terkait dengan masalah pendidikan yang ada di NTB.

“Kami akan minta Korwil per Kecamatan,untuk  data beberapa PKBM yang fiktif, kerjasama kita,  komersialisasi pendidikan tidak bisa dibiarkan,”Jelasnya.

Dia mengisyaratkan, laporan dari masyarakat juga wajib kami tunggu untuk bagaimana kita bisa advokasi.Dana pendidikan harus tepat sasaran tidak bisa digunakan atas kepentingan fiktif, Tentu kami di SGI akan merespon hal itu.

“Tidak ada ruang untuk manipulasi pendidikan Kesetaraan kita harus mengawal bersama,” Tutup Ketua SGI Kabupaten Bima Eka Ilham,S.Pd.M.Si (Red)

 

 

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

News Feed