Liputannews17.com, kabupaten Bima – Aksi penolakan terhadap minimarket Alfamart dan Indomaret di sejumlah wilayah di Bima, NTB, terus berlangsung. karena dapat mematikan usaha kecil yang dikelola secara perorangan oleh warga (Umkm )
Awalnya, warga desa ragi yang menolak keberadaan Indomaret dan Alfamart ini, warga ragi minta paksa di hentikan pekerjaan pembagunanan di ujung timur desa ragi
Kemudian, disusul warga lainya di wilayah kabupaten Bima, meskipun tidak ada penyegelan, tapi warga memasang spanduk dan orasi di jalan lintas Palibelo
Penolakan tersebut keberadaan Alfamart dan Indomaret. Warga ragi yang punya umkm juga ikut partisipasi turun penolakan. Kehadiran alfamar
Rostina , warga setempat dan pemilik warung kecil, menyesalkan kebijakan pemerintah yang tidak membatasi izin Alfamart dan Indomart. Akibatnya, usaha sejenis yang berdekatan dengan Alfamart dan Indomaret mati perlahan.
“Ke mana lagi kami mau berusaha. Tadinya kami mengira Alfamart dan Indomaret itu cuma ada di jalan-jalan utama. Tapi ternyata juga masuk ke pelosok desa, itu yang sangat kami tidak terima. Nasib kami pedagang kecil ini bagaimana,” katanya.
Di lokasi lain, salah seorang pedagang juga mengeluhkan makin maraknya toko perbelanjaan, hampir di setiap simpang sekrang masuk di pelosok desa.
“Kami mau makan apa. Kami para pedagang kecil di desa ragi ini menolak berdirinya Alafamart dan Indomaret di sini,” terangnya.
Al Faruk korlap Aksi menuturkan, kurang setuju dengan adanya Indomart dan Alfamart di desa ragi dan pada umumnya wilayah Palibelo.
“Kasihan warga yang memiliki warung, usaha mereka bisa terancam. Walau pun harga barang di Indomart dan Alfamart lebih mahal dibandingkan warung atau toko kelontong,” katanya.
Menurut Al Faruk, minimarket Alfamart dan Indomaret cocoknya berdiri di pinggir jalan raya. “Supaya pemilik warung kecil tidak merasa tersaingi,” tutupnya(fajar).
Realitasnya, tidak ada yang mementingkan rakyat bawah selama mereka bisa mendapatkan kepuassn secara instan. Kekuatannya masih terlalu kecil untuk menggerakkan superior.
Ayo beraliansi lebih besar!