oleh

Menghilang Dari Rumah, Irfan Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon Asam

-Hukum & Kriminal-Ikuti Berita Kami Di Apl Google play / Koran Digital EPAPER

Kabupaten Bima NTB  – Sabtu 01 Oktober 2022 Seorang Warga Dusun Singga RT.06/RW.03 Desa Nggelu Kecamatan Lambu Kabupaten Bima NTB sejak hari Rabu sore Tanggal 28 September 2022 sekitar pukul 17:30 Wita Dikabarkan hilang dari kediamannya.

Setelah informasi kehilangan tersebut menyebar pihak keluarga sempat melakukan pencarian ke beberapa tempat sambil melaporkan kepada pihak Pemdes setempat,Polsek Lambu,Pos Ramil Lambu dan Koramil 1608-03/Sape.

Pada hari ini Sabtu 01 Oktober 2022 Pihak keluarga melanjutkan pencariannya di wilayah pegunungan wilayah So Deke Desa Nggelu Kecamatan Lambu.Bima dan sekitar  pukul 08.00  wita pihak keluarga bersama masyarakat telah menemukan sesosok mayat yang mencurigakan.

Setelah diamati dan diidentifikasi lebih dekat, sesosok mayat tersebut diketahui bernama Irfan warga Desa Nggelu warga yang hilang sejak tiga hari tersebut.

Keterangan dari Pihak Kepolisian dari anggota Polsek Lambu yang dihimpun oleh awak media masyarakat yang pertama kali menemukan mayat tersebut adalah :

– Saudara Jamaluddin, umur 35 Tahun,Agama islam, Pekerjaan Petani, alamat Dusun Singga Rt. 006 Rw 003 Desa Nggelu Kec.  Lambu Kab. Bima dan

– Saudara SAHBUDIN, Umur 23 thn, Agama Islam, Pekerjaan Petani, alamat Dusun Singga Rt.06/03 Desa Nggelu.

Lanjut masih Keterangan dari Pihak Polsek Lambu Kronologis penemuan mayat tersebut :

Sekitar pukul 07.00 wita sdr. JAMAL dan sdr. SAHBUDIN berserta masyarakat lain hendak mencari Keberadaan saudara alm yang sudah menghilang selama 3 (tiga) hari

Pada pukul 08.00 wita sdr. JAMAL melihat mayat yang dalam keadaan tergantung di pohon asam pada saat saudara melihat jenazah tersebut saudara jamal berteriak dan memanggil para pencari bahwa alm. Sudah ditemukan.

Melihat hal tersebut, pihak keluarga yang melakukan pencarian memberitahukan kepada bhabinkamtibmas desa nggelu dan babinsa desa nggelu yang berada di masjid sedang melakukan gotong royong.

Dengan adanya peristiwa ini Keluarga korban tidak menuntut kejadian yang menimpa korban, serta menolak melakukan otopsi terhadap mayat, dan telah diarahkan kekantor sektor Lambu utk membuat BA Penolakan Otopsi terhadap Mayat.

Dari keterangan keluarga korban bahwa korban sudah menghilang dari rumah sekitar 3 (tiga) hari yang lalu, serta keluarga korban juga telah melakukan pencarian terhadap korban.

Dan hingga saat ini Belum bisa dipastikan penyebab kematian dari korban.Dan dilihat dari keadaan mayat kemungkinan korban meninggal sekitar 3-4 hari yang lalu

Karena keluarga korban tidak akan menuntut kejadian tersebut secara hukum, maka kemungkinan terjadinya tindakan pasca penemuan mayat hampir bisa dipastikan tidak ada.

Pantauan awak media Pihak Kepolisian terus melakukan Langkah – langkah Intelijen dengan terus Memonitoring kejadian tersebut dan  Melakukan koordinasi dengan PKM serta pemdes Nggelu.(Red)

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

News Feed