Liputannews17.com, Kota Bima – Penyelundupan kendaraan bermotor tanpa dokumen resmi yang masuk di Kota dan kabupaten Bima NTB kembali di gagalkan Tim Opsnal Brimob NTB Rabu, (04/08/2021)
Sebanyak 6 unit kendaraan sepeda motor, berhasil disita jajaran Tim Opsnal Brimob NTB dari hasil tindak kejahatan.
Kasi intel satbrimobda NTB AKP. I.GB. EKA PRASETIA SH. Perintahkan tim opsnal Brimob NTB untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus penyelundupan motor hasil curanmor di wilayah Jawa yang di jual ke wilayah hukum polres bima kota dan polres kabupaten Bima.
Dari hasil penyelidikan tersebut, Bripka Ardi baron bayu seno ( Tim OPSNAL BRIMOB NTB ) mendapat informasi dari masyarakat bahwa bertempat di sebuah Rumah yang beralamatkan di Kelurahan jatibaru Barat kecamatan asa kota kota Bima telah di temukan salah satu mobil Truck yang mengangkut beberapa jenis motor tanpa di lengkapi dengan dokumen lengkap.
Tim opsnal Brimob NTB dipimpin oleh Bripka Ardi baron bayu seno, tiba di salah satu Rumah warga tsb dan di temukan adanya aktifitas bongkar muat sepeda motor menggunakan truck Dengan no pol.B 9962.SYU, kemudian opsnal mengamankan BB tersebut,namun sempat terjadinya aksi keributan yang di lakukan oleh adik kandung dari pemilik truk karena tidak terima truk tersebut di amankan oleh petugas,kemudian kami mengambil langkah persuasif guna mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan dengan menurunkan BB tersebut dan tidak membawa truk yang mengangkut BB tsrsebut.
“Pengungkapan kasus ini sesuai informasi masyarakat sehingga dilakukan penyelidikan oleh Tim opsnal brimob NTB,” kata ardi pada awak media Liputannews17.com.
“Pelaku memiliki peran masing-masing. Modus operandi para tersangka dengan mengelabui petugas, bahwa kendaraan tersebut di tutupi dengan barang pecah belah. Tetapi, setelah dilakukan kroscek ada motor di tumpukan barang pecah belah yang akan di bongkar ke kota dan kabupaten Bima ujarnya.
Dari hasil perkembangan, ardi bayu seno mengungkapkan adanya kendaraan yang dicurigai di dalam mobil truk ini. Ternyata, benar ada 6 kendaraan motor yang dikirim dari Pulau jawa ke Kota dan kabupaten bima NTB.
“Kemudian sejumlah BB yang di duga hasil penyelundupan kami amankan di Mako BATALYON C PELOPOR Bima,Situasi terpantau aman dan kondusif. ,” jelas dia.
Untuk itu, ardi bayu seno mengimbau masyarakat agar berhati-hati jebakan penjualan sepeda motor dengan harga murah. Tentu, jika mengetahui hal tersebut segera lapor ke kantor kepolisian terdekat.
“Jangan mudah tertipu dan teriming-iming dengan harga murah, silahkan cek keaslian surat kendaraan ke kantor polisi. Apabila calon penjual tidak bisa menunjukkan surat BPKB dengan alasan digadaikan atau apapun, maka batalkan transaksi jual beli,” katanya. Ungkap ardi.(Red)
