Pemilu Serentak 2024, KPU Sebut akan Pertimbangkan Kembali dan Konsultasikan dengan DPR.
Liputannews17.com, Jakarta 26 November 2021, Rencana penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2024 menjadi perdebatan di tengah masyarakat. Menyikapi hal itu HIMAPOL (Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik) Indonesia dan PIC (Pemuda Indonesia Center) menggelar acara Diskusi Panel dengan mengusung tema “Menelisik Kerawanan Pemilu Serentak 2024” di Grand Kemang, Jakarta Selatan, pada Jumat (26/11) siang.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Ilham Saputra yang hadir menjadi salahsatu narasumber dalam acara ini menyebutkan, akan mempertimbangkan beberapa hal terkait keputusan tersebut. Bahkan ia mengaku akan menyurati DPR Komisi 2.
“Dalam waktu dekat kami akan menyurati DPR dalam hal ini Komisi 2 dan juga pemerintah, untuk kembali melakukan rapat konsultasi dan dengar pendapat tentang persiapan kami untuk pemilu 2024 yang akan datang,” kata Ilham saat ditemui di Jakarta Selatan, pada Jumat (26/11).
Selain itu, mengenai persiapan pemilu serentak 2024, menurut Ilham pihaknya terus melakukan beberapa tahapan membuat rancangan serta diskusi-diskusi pada internalnya.
“ya kita sedang menggodok tahapan2 untuk membuat rancangan dan tahapannya seperti apa itu sedang melakukan diskusi-diskusi dan juga melakukan pembahasan bersama di internal kami untuk menyiapkan tahapan pemilu dan pilkada,” sambungnya.
Ilham Saputra menilai, diskusi tersebut tentunya bermanfaat untuk masyarakat, agar mengetahui mengenai persiapan pemilu terutama terkait keamanannya.
“saya kira baik ya, memberikan informasi pada publik tentang persiapan pemilu,” ujarnya.
“apalagi ada pihak keamanan ya yang tentu banyak hal di perhatikan terutama pihak keamanan terhadap kerawanan-kerawanan menjelang atau ketika sesudah pemilu 2024 yang akan datang dan inikan perlu diantisipasi mulai dari sekarang, saya mengapresiasi acara ini,” pungkasnya.
Pada diskusi panel tersebut dihadiri beberapa narasumber, Dosen Pasca Sarjana Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta Sri Yunanto, Komisioner Kompolnas WahyuRudhayanto dan Direktur Rumah Politik Fernando Emas, yang memberikan pandangan dan masukan terkait Pemilu Serentak 2024.(Red).
