Koran Digital : E- PAPER
Klik Untuk Download dan Install Aplikasi: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.asratech.berita.liputannews17
Liputannews17.com, Kabupaten Bima – DPRD Kabupaten Bima Melalui Komisi IV tengah mendalami dugaan Korupsi Dinas Dikpora Kabupaten Bima, Dana dari pemerintah pusat kepada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang menggelar kegiatan belajar Masyarkat tahun ajaran 2020/2021. Hal yang diselidiki berupa adanya dugaan data PKBM Serta data peserta wajib belajar fiktif oleh Dikpora Kabupaten Bima.
Hal tersebut disampaikan oleh anggota Dewan Partai PKS Ilhan Yusuf,SH, Juga Ketua Komisi IV saat dikonfirmasi. Menurut nya sudah ada Masyarakat Yang melaporkan Terkait PKBM Bodong Serta Data peserta wajib belajar fiktif oleh Dikpora Kabupaten Bima.ngak tanggung Tanggung Puluhan Data PKBM Bodong Dan peserta wajib belajar Fiktif, Ini Baru Dugaan Yaa, Ungkapnya Pada Media Liputannews17.com Rabu ( 15/12/2021)
“Benar kita tengah mendalami kasus ini, karena ada uang negara yang diperuntukan untuk peserta wajib belajar, dan sudah ada Laporan dari Masyarakat terkait lembaga PKBM Bodong Yang Mendapatkan Dana Dari pemerintah Pusat dan dulu sudah kami membentuk Tim Pansus Di Pimpin Oleh A.Salam Gani Untuk melakukan verifikasi terkait PKBM tapi Keburu Pindah hasilnya belum di laporkan Pada kami dan juga kami sudah menyampaikan permasalahan ini ke dikpora kabupaten Bima supaya Tidak terulang Kembali persoalan Pada Tahun 2019 – 2020 Pada Tahun 2021 ini mana Yang betul Betul ada peserta wajib Belajarnya dan tidak ” kata Ilham.
“ini berdasar informasi atau laporan dari masyarakat, namun kami belum bisa memberikan keterangan lebih jauh dan terbuka berapa jumlah data PKBM Bodong dan peserta wajib Belajar Fiktif, masih dalam proses penyelidikan dan kami akan melakukan rapat kerja komisi dulu baru bisa kami pastikan pemangilan pihak Dikpora Kabupaten Bima,” lanjutnya.
Kami menduga ada pembiaran pada DIKPORA kabupaten bima dalam rangka penanganan permasalahan pkbm dan atau kuat dugaan kami keterlibatan pejabat pada dikpora kabupaten bima yang mencoba bermain memanfaatkan mendapatkan keuntungan pribadi dan kami akan terus melakukan penelusuran terkait persoalan ini, dan bukan hanya itu kalau ditemukan bukti data bodong kami akan merekomendasikan untuk melaporkan pada penegak hukum Ini sikap Bersama Komisi IV, Dan kami menghimbau pada masyarakat kalua ada data tolong informasikan pada kami terkait Data Bodong PKBM Tutupnya (Red)
